Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Menhan Prabowo Subianto Tak Mau Ambil Gaji, Tunjangan dan Gaji Menteri Hanya Rp 18,6 Juta Per Bulan

31 Oktober, 2019 | 10/31/2019 WIB Last Updated 2019-10-31T05:23:55Z


Menhan Prabowo Subianto berkomitmen kehidupannya di dunia politik, termasuk terkait jabatan yang diemban, semata-mata diabdikan demi kepentingan bangsa dan negara.

Kepastian Menhan Prabowo Subianto tak terima gaji menteri itu disampaikan juru bicara Prabowo Subianto Dahnil Anzar Simanjuntak.


"Saya ingin mengkonfirmasikan kpd sobat semua khususnya sobat pewarta terkait dg informasi yg menyatakan Pak @prabowo tdk akan mengambil gajinya sbg Menteri di @Kemhan_RI adl BENAR," ujar Dhanil Anzar Simanjuntak melalui akun twitternya, Rabu (30/10/2019) pagi ini.

Menurut Dahnil A Simanjuntak, sejak awal Ketua Umum Partai Gerindra ini terjun di dunia politik, dia telah berkomitmen untuk mengabdi bagi kepentingan bangsa dan negara.

Simak status lengkap Dahnil Anzar Simanjuntak berikut ini.

@Dahnilanzar: Saya ingin mengkonfirmasikan kpd sobat semua khususnya sobat pewarta terkait dg informasi yg menyatakan Pak @prabowo tdk akan mengambil gajinya sbg Menteri di @Kemhan_RI adl BENAR.

Sejak awal beliau masuk politik, berkomitmen untuk mengabdi bagi kepentingan bangsa dan Negara.

Seperti diketahui, Prabowo Subianto, Calon Presiden pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019, mau berkoalisi dengan rivalnya pada Pilpres 2019, Joko Widodo atau Jokowi, dan bergabung menjadi anggota kabinet Indonesia Maju.

Prabowo Subianto dipilih oleh Presiden Jokowi sebagai Menteri Pertahanan menggantikan Ryamizard Ryacudu.

Satu kader Partai Gerindra lainnya, Edhy Prabowo, juga didapuk menjadi anggota kabinet Jokowi, posisinya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Susi Pudjiastuti.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik 34 menteri dan empat pejabat setara menteri Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019).

Banyak wajah baru (dengan nama lama yang telah dikenal publik) menghiasi jajaran para pembantu Jokowi.

Sebut saja Prabowo Subianto yang jadi Menteri Pertahanan, Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, juga Mahfud MD yang menjabat Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Setelah menjadi pejabat negara, para tokoh ini akan menikmati sejumlah fasilitas serta gaji yang diberikan oleh negara.

Bagi sebagian menteri yang berlatar belakang pengusaha, gaji yang mereka terima, bisa jadi lebih besar berkali-kali lipat dari sebelumnya.

Dari tayangan iNews Prime disebutkan, gaji pokok yang akan diterima para menteri sebesar Rp 5.040.000.

Namun, selain gaji, para menteri juga akan menerima tunjangan.

Besaran tunjangan yang diterima telah diatur dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 68 Tahun 2001.

Untuk jabatan menteri negara, jaksa agung, dan Panglima TNI dan pejabat lain yang kedudukannya atau pengangkatannya setingkat atau disetarakan dengan menteri, akan diberi tunjangan sebesar Rp 13.608.000.

Dengan demikian, setiap bulan, Prabowo dkk akan menerima total gaji dan tunjangan sebesar Rp 18.648.000 per bulan.

Namun jangan salah, Prabowo dkk masih menerima dana operasional yang nominalnya mencapai Rp 120 juta hingga Rp 150 juta.

Selain itu, para menteri juga mendapatkan fasilitas rumah dinas yang berada di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan.

Fasilitas lain yang bisa dinikmati Nadiem Makarim dkk adalah jaminan kesehatan serta kendaraan dinas.

Istimewanya, untuk periode ini, para menteri akan mendapatkan mobil dinas yang mewah: Toyota Crown 2.5 HV G Executive.

Dikutip dari gridoto.com, Toyota Crown 2.5 HV G Executive merupakan sedan mewah generasi ke-15 yang dibangun menggunakan platform TNGA terbaru dengan sistem penggerak Four-Wheel Drive (4WD).

Platform ini lebih rigid dan ringan demi meningkatkan kemampuan menikung dan handling.

Toyota Crown 2.5 HV G Executive memakai mesin 4-silinder 2.487 cc berkode A25A-FXS dengan sistem hybrid THS II.

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 181 dk/6.000 rpm dan torsi puncak 221 Nm/3.800-5.400 rpm.

Motor listrik di THS II ini mampu menghasilkan tenaga 140 dk dan torsi 300 Nm.

Toyota Crown 2.5 HV G Executive dibekali Drive Mode Select agar pengemudi bisa memilih mode berkendara yang diinginkan.

Interior Toyota Crown 2.5 HV G Executive terlihat modern dan mewah.

Di tengah dashboard, ada dua layar monitor 8 inci dan 7 inci.

Khusus tipe G Executive Four dibekali panel kayu, lampu pintu LED, dan sistem penyejuk udara khusus baris kedua.

Sementara itu, fitur keselamatan yang disematkan antara lain Dynamic Radar Cruise Control, Lane Tracing Assist, Adaptive High Beam System, dan Road Sign Assist. [Wartakota]

iklan

close