Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J ; Ferdy Sambo ; Putri Candrawathi Akhir nya terungkap ada dua nama yang menghasut Ferdy Sambo (Suara.com/Alfian Winnato) |
Ternyata dua orang inilah yang diduga menghasut Ferdy Sambo sampai akhirnya nyawa Brigadir J di habisi dengan membabi-buta.
Hingga sampai saat ini kasus tewasnya Brigadir J masih menjadi teka-teki yang menyelimuti bagaimana fakta dan kebenaran yang sesungguhanya.
Hanya duka yang tersisa dirasakan oleh keluarga atas kasus penembakan antara Brigadir J dan Bharada E yang terjadi di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo.
Diketahui, dua nama kembali mencuat dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Dua nama berbeda yang diduga menghasut seorang mantan Jendral bintang dua ini hingga tega menghabisi nyawa Brigadir J dengan kejam dan tak berprikemanusian.
Sehingga dugaan atas hasutan itu, sang mantan Jendral Kepolisian ini gelap mata berani sampai melakukan tindakan yang melawan hukum.
Dikutip dari YouTube Refly Harun, atas kejadian di Magelang itu, dugaan hasutan dua orang terdekat, hingga memantik kemarahan Ferdy Sambo.
Dan kemarahan itu, benar-benar terjadi ketika rombongan dari Magelang tiba di Jakarta.
Dari sebelum kejadian pembunuhan tersebut, diduga ada dua orang yang menghasut Ferdy Sambo.
Lanjut Refly Harun membaca sebuah artikel eks kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan beberapa kali, jika kemarahan Ferdy Sambo itu atas hasutan Kuat Ma'ruf (KM).
"Ferdy Sambo dihasut pembantunya yang dari segi pendidikan jauh berbeda."
“Namun, entah kenapa Ferdy Sambo yang berpangkat Jenderal bisa terhasut oleh seorang sopir yang merangkap pembantu itu," ujarnya, dilansir dari YouTube Refly Harun, Senin 29 Agustus.
Sebelumnya diberitakan, Kamaruddin Simanjuntak pengacara Brigadir J, itu secara blak-blakan mempertanyakan status orang dekat Ferdy Sambo.
Bahkan, pengacara Brigadir J, itu menilai orang dekat Ferdy Sambo itu layak juga ditetapkan tersangka.
Sosok siapakah yang ditanyai pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simajuntak itu.
Lantas, apakah sosok itu juga terlibat dalam kasus Brigadir J?.
Dilansir dari YouTube Refly Harun, orang yang dimaksud oleh Kamaruddin Simajuntak berinisal D.
D diduga menghasut Ferdy Sambo tentang Brigadir J, selama ini.
Lanjut Refly Harun membaca sebuah artikel dimana hasutan yang provokasi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
“Kecurigaan itu berdasarkan adanya obrolan WhatsApp orang dekat Ferdy Sambo di Ponsel Brigadir J," kata Kamaruddin Simajuntak yang diikuti Refly Harun dalam videonya.
Hasutan yang diucapkan inisial D kata Kamaruddin Simajuntak, kerap membuat Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bertengkar.
Inisial D, diduga juga menghasut Putri Candrawathi, dimana Brigadir Deden pernah memergoki almarhum Brigadir J nembak foto Ferdy Sambo.
Tak hanya itu, pengacara Brigadir J, itu meyakini inisial D juga menghasut
Ferdy Sambo, bercerita seakan-akan
Brigadir J membocorkan rahasia Ferdy Sambo kepada istrinya.
“Menghasut Ferdy Sambo adengan mengatakan almarhum bocorkan rahasia ke Ibu Putri Candrawathi, hingga bertengkar, dan ibu pun sakit," ujarnya.
Lebih jauh kata Kamaruddin Simajuntak, tudingannya itu bukan asumsi belaka. Namun, memilik bukti hasutan yang terekam dalam pesanan WhatsApp.
“Ada rekaman elektronik pesan singkat," katanya.
Dalam bukti percakapan WhatsApp yang dipegangnya, pengacara Brigadir J, pun memastikan tidak ada insiden pelecehan seksual.
Namun sangat disayangkan isi percakapan itu tidak diceritakan secara detail oleh Kamaruddin Simajuntak. sumber suara.com